Di zaman industri 4.0 ini tentu saja penipuan bisnis online semakin merajalela di berbagai macam bidang. Mulai dari penipuan berkedong toko online sampai penipuan berkedok broker forex abal-abal.

Nah karena banyak sekali broker penipu yang mengaku menjadi broker forex resmi tentu saja hal ini sangat meresahkan dan juga banyak orang yang menganggap jika trading forex merupakan bisnis yang haram.

Padahal di era digital seperti ini, trading forex merupakan aktivitas yang legal dan juga sah di beberapa negara. Salah satu negara yang sudah menganggap sah aktivitas trading forex ini adalah seperti Amerika Serikat, Inggris, Jepang, Sampai Indonesia. Broker forex resmi juga bisa dengan mudah kita temukan saat ini.

Cara Membedakan Broker Forex Resmi Dengan Penipu

Kebanyakan para trader forex yang berpengalaman sudah memahami terkait kasus maraknya broker forex abal-abal yang menjamur belakangan ini. Namun untuk para calon trader pemula seringkali masih mengalami kebingungan terkait bagaimana sih cara membedakan antara broker forex resmi dengan broker forex yang penipu.

Nah untuk itu, pada kesempatan kali ini saya akan membagikan informasi yang sangat berguna untuk calon trader pemula yang mengalami kebingungan bagaimana cara membedakan broker forex yang terpercaya dengan broker forex yang penipu.

1. Periksa Dulu Perjanjian Broker Forex

Broker forex resmi tentu saja mempunyai perjanjian yang diawasi oleh lembaga regulator resmi. Nah lembaga regulator forex ini saat ini sudah ada di berbagai negara di dunia. Sehingga anda hanya perlu melakukan pengecekan terhadap profil perusahaan atau menyimak perjanjian yang tercantum di website dari broker forex yang akan anda pilih tersebut.

Nah lalu apa saja sih lembaga regulator forex ternama di dunia? Beberapa lembaga regulator forex tersebut misalnya seperti di Amerika Serikat ada CFTC (Commodity Futures Trading Commission) dan juga NFA (National Futures Association), sementara untuk di Indonesia ada BAPPEBTI (Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi) Kementerian Perdagangan.

Namun anda harus cermat juga karena terkadang ada broker forex penipu yang tidak memiliki regulasi namun mengklaim mereka sedang proses untuk mengajukan perizinan. Tentu saja calon trader yang cerdas harus bisa curiga akan alasan seperti itu.

Lebih baik anda mencari broker forex resmi lainnya yang sudah memiliki izin dari lembaga regulator forex BAPPEBTI agar anda bisa aman dan tidak was-was saat melakukan aktivitas trading bersama broker forex tersebut.

2. Jangan Gampang Terpancing Dengan Iming-Iming Janji Profit Yang Tinggi

Anda harus tahu jika ada banyak orang yang tertarik dengan broker forex penipu ini karena broker tersebut berani memberikan janji profit yang sangat tinggi. Bayangkan saja, broker forex penipu tersebut berani memberikan janji keuntungan hingga ratusan juta.

Padahal sebenarnya broker forex hanya menjadi perantara saja yang akan menghubungkan tarder dengan market atau pasar. Jadi ibaratnya broker hanya perantara saat anda ingin menjual atau membeli rumah.

Setiap aktivitas trading maupun investasi tentu saja mempunyai risiko mengalami kerugian tertentu. Hal ini juga berlaku terhadap trading forex, saham dan juga investasi properti lainnya. Kesuksesan hanya bisa didapatkan oleh pelakunya, bukan perantara.

3. Berhati-hati Saat Menyikapi Bonus Serta Promosi Broker

Broker forex penipu biasanya akan berusaha untuk memikat para trader dengan memberikan janji bonus yang sangat fantastis. Misalnya seperti bonus deposit 100% di deposit pertama, menawarkan robot trading yang bisa menganalisa tanpa loss. Hal ini seolah-olah mereka sudah menawarkan pesugihan di era digital ini.

Tentu saja semua ini cuma jebakan yang digunakan untuk memancing calon korban. Setelah anda bergabung dengan broker forex penipu ini, anda baru sadar bahwa selama ini anda sudah ditipu.

Broker forex resmi biasanya akan menjanjikan eksekusi trading yang transparan, kemudahan untuk melakukan deposit atau withdraw. Mereka tidak akan membuat banyak alasan saat anda akan melakukan withdraw.

Berbeda dengan broker forex penipu yang akan memiliki seribu alasan untuk melakukan pending terhadap proses pencairan dana atau withdraw yang anda lakukan. Untuk itu anda harus berhati-hati saat menyikapi bonus dari broker penipu tersebut.

 

Cara Membedakan Broker Forex Resmi Dengan Penipu

Topik: #broker #forex #manasuka